Pantai Gading kian menjauh di awal babak kedua, tepatnya di menit ke-55 lewat sebuah tendangan melengkung dari Nicolas Pepe.
Turun dengan Ismael Bennacer, Said Benrahma, dan Riyad Mahrez sebagai starter, Aljazair tidak bisa berbuat banyak.
Penalti Riyad Mahrez pada menit ke-58 bahkan gagal menjadi gol setelah eksekusinya hanya mengenai tiang gawang.
Aljazair baru mencetak gol konsolasi di menit ke-73 lewat Sofiane Bendebka.
Baca Juga: Hasil Lengkap Piala Afrika 2021 - Sadio Mane Irit Jebol Gawang, Senegal Juara Grup dengan 1 Gol
???? ???????????????????????????? ????
A solid performance from #TeamCotedIvoire's Franck Kessié earned him the TotalEnergies Man of the Match award! ????#TotalEnergiesAFCON2021 | #AFCON2021 | #CIVALG | @Football2Gether pic.twitter.com/pNz1wruFD5
— #TotalEnergiesAFCON2021 ???? (@CAF_Online) January 20, 2022
Pantai Gading masih sempat mencetak dua gol yang kemudian dianulir karena offside via Nicola Pepe di menit ke-76 dan Sebastian Haller pada injury time.
Kemenangan 3-1 ini memastikan Pantai Gading lolos ke babak 16 besar sebagai juara grup sedangkan Aljazair masuk kotak setelah hanya mengoleksi 1 poin dalam 3 pertandingan.
Franck Kessie pun mengirim Ismael Bennacer pulang lebih dulu ke AC Milan.
Pantai Gading ditemani oleh Guinea Ekuatorial sebagai tim yang lolos ke babak 16 besar dari Grup E.
Guinea Ekuatorial memastikan tempat setelah mengalahkan Sierra Leone 1-0 di Limbe Stadium, Limbe.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | CAF Online |
Komentar