"Sekali lagi, saya tidak bisa memberi tahu Anda alasan sebenarnya untuk meninggalkan BAM sekarang, mari kita bersabar dan menunggu pengumuman dari BAM dulu, itu saja yang bisa saya sampaikan," ucap Lee.
Ketua BAM Norza Zakaria mengakui bahwa dia telah membujuk Lee Zii Jia untuk mengurungkan niatnya keluar dari pelatnas. Namun, upaya tersebut gagal.
"Kami melihat Zii Ji sebagai aset. Dan kami berusaha untuk membujuknya agar tetap bertahan. Kami ingin membuat dia tumbuh lebih besar dan sukses seperti Lee Chong Wei," kata Norza.
"Akan tetapi, dia bilang kepada kami bahwa dia bukan Lee Chong Wei. Dia tidak bisa mengatasi tekanan itu," ucap Norza.
Sementara itu, mantan pemain tunggal putra peringkat dua dunia Malaysia, Ong Ewe Hock,
mendukung dan positif tentang kepergian Lee Zii Jia dari BAM.
"Jika Lee Zii Jia bisa terus menjadi lebih baik setelah dia menjadi pemain profesional, dia harus m
mencoba memberikannya," kata Ong.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Diyakini Bisa Tumbang di Tangan Tukang Pancing
"Ini juga bukan karena kami ingin mengkritik BAM. Mereka tidak memperlakukan para pemain secara adil. Mari kita lihat Goh Jin Wei. Setelah dia meninggalkan BAM, dia tidak diizinkan untuk mengikuti turnamen internasional," tutur Ong.
"Anda benar-benar harus bertanya kepada BAM mengapa para pemain pergi. Perkembangan bulu tangkis di Malaysia saat ini berbeda dengan dulu. Saya yakin Anda tahu bahwa pemerintah telah menerapkan pemotongan pengeluaran drastis untuk semua olahraga di Malaysia."
"Yang terpenting, pada akhirnya, para pemain ini akan bermain untuk Malaysi, bukan bermain untuk negara lain seperti Singapura atau Thailand."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | The Star, Badmintonplanet.com |
Komentar