"Saya bisa bilang bahwa targetnya adalah lebih cepat dari dia (Rossi)," kata Dovizioso, dilansir dari GPOne.
"Ketika Anda berada di belakang, ini Valentino sendiri yang bilang, rasanya tidak menyenangkan."
"Anda menjadi tidak mau berlomba lagi dan saya tidak ingin mengalami situasi itu."
"Di MotoGP Anda cuma bahagia ketika berada di depan, tidak menyenangkan berada di belakang," sambung mantan ujung tombak Ducati itu.
Baca Juga: Jadwal MotoGP 2022 - Peluncuran Tim, Tes Pramusim di Mandalika, dan GP Indonesia
Dovizioso mendapat target yang cukup tinggi pada MotoGP 2022.
Kepala Tim WithU RNF, Razlan Razali, menginginkan pembalap asal Forli tersebut untuk bersaing dalam perburuan gelar juara.
Lagi-lagi, Rossi yang menjadi patokan walau Razali tidak merujuk periode sulit sang pembalap ketika memperkuat timnya dahulu.
"Orang-orang lupa bahwa kami mendapatkan Valentino ketika usianya 42 tahun. Dovi sekarang 35 tahun," ujar Razali dalam interviu dengan Crash.
Baca Juga: Rossi Saja Bisa, Bos Tim Satelit Yamaha Ingin Dovizioso Buru Gelar pada MotoGP 2022
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar