Siapa pun pemenang laga itu akan memperoleh hadiah pembinaan sebesar Rp 15 juta.
Jelang pertandingan tersebut, pelatih kepala Jakarta Pertamina Pertamax, Pascal Wilmar, mempersiapkan latihan menghadapi karakter permainan Surabaya Bhayangkara Samator.
"Kami sudah mempelajari latihan bagaimana menghadapi Samator," ucap Pascal Wilmar, melalui rilis yang diterima BolaSport.com dari PBVSI.
"Karakter mereka kita pelajari bagaimana cara menggadapi karakter dari Rendy, Nizar dan Syamsul Kohar."
Baca Juga: Klasemen Proliga 2022 - Jakarta Pertamina Masih di Puncak meski Kalah, Samator Mengejar
Pascal Wilmar telah mengagendakan anak asuhnya berlatih simulasi menghadapi Surabaya Bhayangkara Samator.
"Kita berlatih simulasi dengan melihat kelemahan Samator. Dengan menyerang melalui servis, setelah penerimaan bola servis yang lemah baru kita serang," tukas mantan pemain timnas itu.
Di sisi lain, pelatih Surabaya Bhayangkara Samator, Sigit Ari Widodo, mengaku telah tim asuhannya sudah siap secara fisik dan teknik menghadapi Jakarta Pertamina Pertamax.
"Secara tim kami sudah siap menghadapi Pertamina," kata Sigit Ari Widodo.
SBS telah mewaspadai beberapa pemain JPX, di antaranya adalah Jasen Natanael Kilanta, Farhan Halim, pemain asing, Hernanda Zulfi, dan Muhammad Fikri.
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | PBVSI |
Komentar