BOLASPORT.COM - Pembalap Suzuki Ectsar, Joan Mir, menjawab rumor yang menyebut dirinya sebagai kandidat utama pembalap anyar Repsol Honda.
Joan Mir menjadi buah bibir karena dilaporkan menjadi calon tandem sekaligus penerus Marc Marquez di Honda pada bursa pembalap MotoGP.
Rumor ini muncul menyusul ketidakpuasan yang ditunjukkan Joan Mir terhadap Suzuki dan situasi sulit yang dialami Honda akibat cederanya Marc Marquez.
Mir mengkritik Suzuki karena terlambatnya pengembangan motor GSX-RR.
Baca Juga: Pengamat MotoGP Ragu Marc Marquez Langsung Ngegas Sejak Awal Musim
Kritik Mir terutama tertuju soal absennya holeshot device pada paruh musim pertama. Padahal tim lain sudah menggunakan peranti yang berguna saat start tersebut.
Mir makin frustrasi karena nyaris tidak bisa bersaing dengan dua rivalnya, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamah) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).
Peringkat tiga pada klasemen akhir tak cukup menghibur Mir karena gagal mencatat kemenangan ketika berstatus juara bertahan.
Wajar apabila Mir kemudian menjadi salah satu pembalap yang dikaitkan dengan Honda.
Baca Juga: Sudahkah Yamaha Penuhi Permintaan Quartararo sebagai Juara Dunia MotoGP?
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar