“Anda akan lihat. Saya telah menghabiskan banyak uang saya sendiri untuk memperjuangkan hal,” kata Paul dilansir Bolasport.com dari MMANews.
“Saya pikir, saya sudah lebih dari cukup untuk melakukan itu semua,” ujarnya.
mempromosikan tinju wanita, gaji pejuang, pejuang berkualitas, promotor tinju, saya telah melakukan lebih dari cukup dalam hal tindakan.
Baru-baru ini Paul juga mempromosikan pertandingan tinju wanita, Katie Taylor vs Amanda Seranno di Madison Square Garden, Amerika Serikat, Rabu (2/2/2022).
Baca Juga: Predator UFC Menepi, Laga Perebutan Gelar Interim DIpercaya Akan Muncul Lagi
Menurutnya, pertarungan ini akan menjadi headline dan perbincangan semua orang di New York yang baru akan berlangsung pada 30 April mendatang.
“Mereka pantas mendapatkan bayaran pay-per-view lebih banyak dan hari bersejarah bagi mereka untuk menentukan siapa yang terbaik,” kata Paul.
“Ini bukan apa-apa. Saya menyukai dan menikmatinya. Saya merasa bertanggung jawab untuk menjadi bagian dari gerakan ini,” ucap Paul.
Baca Juga: Catatan Lama Musuh Ekshibisi Mike Tyson, Geprek Lawan Hingga Nyaris Sekarat
Paul mengklaim bahwa setiap petarung akan menghasilkan satu juta dollar US.
Itu berarti lebih tinggi dari bayaran yang diterima Francis Ngannou yang hanya menerima 600 ribu dollar US pada kemenangan menghadapi Ciryl Gane.
Jika kata-kata Paul mulai benar-benar terwujud, tentunya itu akan membantu menumbuhkan olahraga tinju baik pria maupun wanita bahkan merambah hingga olahraga MMA.
Baca Juga: UFC 271 - Israel Adesanya Yakin Robert Whittaker Bukanlah Jagoan Hebat
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | MMA Fighting, MMA News |
Komentar