Sebagai mantan pembalap Ducati selama delapan tahun, Dovizioso akan mempunyai peran penting di Yamaha.
Dovizioso diminta untuk membagikan pengetahuan fundamental Ducati kepada Yamaha sebagai bagian dari pengembangan motor.
"Dia membawa pengetahuan tentang Ducati, ini sangat berharga bagi orang Jepang. Dia bisa memberi tahu area mana yang perlu ditingkatkan pada motor YZR-M1," ucap Wilco Zeelenberg lagi.
Wilco Zeelenberg mengakui bahwa keputusan mendatangkan Dovizioso tidak ada dalam rencana RNF Racing.
Baca Juga: Dovizioso Masih Diragukan, Jangan Harap Asapi Morbidelli dan Quartararo
Faktor sponsor WithU diduga sebagai alasan RNF Racing menggaet Doviozoso untuk membalap bersama Yamaha.
"Menggaet Dovizioso sebenarnya tidak direncanakan, saya pikir dia sendiri juga terkejut kembali menjadi pembalap reguler lagi," sambungnya.
Dovizioso hanya akan berlomba dengan WithU Yamaha RNF Racing selama satu tahun pada MotoGP 2022.
Pekerjaan sulit dialami pembalap 35 tahun itu, karena selain membalap, dia juga harus membantu Yamaha menemukan potensi atau kelemahan YZR-M1.
"Dia seharusnya tidak mencoba hal-hal aneh," tutur Wilco Zeelenberg.
"Ini seharusnya hanya menemukan kekuatan dan kelemahan Yamaha lalu membantu kami mengembangkan motor jauh lebih baik pada masa depan," tambah pria Belanda itu.
Baca Juga: Bos WithU Yamaha RNF Ungkap Target Andrea Dovizioso dan Darryn Binder
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Tuttomotoriweb.com |
Komentar