"Petarung terbaik kelas berat melawan petarung terbaik kelas berat-ringan, siapa yang mau melihatnya? Saya siap," tulis Jon Jones.
The greatest heavyweight of all time versus the greatest light heavyweight, who wants to see it? I’m game
— BONY (@JonnyBones) February 4, 2022
Sementara kondisi Ngannou masih diragukan, perhatian publik tertuju kepada mantan juara kelas berat UFC, Stipe Miocic.
Stipe Miocic memegang rekor sebagai juara kelas berat terlama di UFC.
Baca Juga: Jika Bertemu, Begini Skenario Jon Jones Kalahkan Francis Ngannou
Tiga kali secara beruntun Miocic mempertahankan gelar dari lawan kuat seperti Alistair Overeem, Junior dos Santos, dan Ngannou sendiri.
Seperti halnya Jones, Miocic juga sedang berada dalam masa hiatus setelah kekalahannya dari Ngannou pada Maret tahun lalu.
Pembuktian
Keinginan Jones hijrah ke kelas berat bukan tanpa alasan.
Petarung berusia 34 tahun tersebut ingin menegaskan statusnya sebagai petarung terbaik sepanjang sejarah UFC.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Thesun.co.uk, twitter.com |
Komentar