"Tapi tentang perasaan saya, gaya berkendara saya, apa yang saya jalani selama tes ini, saya senang. Jadi naik turun."
"Pada akhirnya seperti yang saya katakan sebelumnya, tidak terlalu penting untuk mengatakan bahwa 'Ah, saya kecewa, saya berharap yang lebih baik', saya tidak ingin merasa seperti itu, merasa tertekan."
Quartararo melanjutkan dengan meyakini tidak akan ada waktu lagi bagi Yamaha bisa berbenah menambah kekuatan kecepatan YZR-M1.
Meski demikian, dia juga percaya Yamaha akan mencari solusi dari ketertinggalan YZR-M1 saat ini jelang kejuaraan yang akan digelar pada awal Maret nanti.
Baca Juga: Jelang MotoGP 2022, Fabio Quartararo Galau Pengembangan Yamaha Tak Jalan
"Tidak (ada waktu lagi), karena area di mana kami benar-benar perlu meningkat tidak ada yang benar-benar direncanakan."
"Kami tidak punya waktu lagi karena akan tiba di Mandalika, saya tidak akan pergi ke Qatar dengan sesuatu yang tidak saya miliki."
"Jadi motor yang kami miliki hari ini yang akan kami gunakan di Qatar dengan sedikit modifikasi."
"Saya pikir mereka sedang mengusahakannya, tetapi Yamaha tidak bisa menambah kekuatan dalam kecepatan motor ini lagi."
Baca Juga: Jelang ke Mandalika, Bos Ducati Tebar Pesona ke Penggemar Indonesia
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar