Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, mantan dokter tim nasional Prancis, Jean-Marcel Feret, sampai angkat bicara tentang jenis cedera Ramos.
“Cedera seperti ini sulit ditangani karena para dokter tidak bisa memprediksi evolusi yang ditimbulkannya,” ujar Ferret.
“Masalah utama pada cedera ini adalah konfigurasi antarotot betis,” kata Ferret menambahkan.
Ia menjelaskan kalau otot betis Ramos sudah menua seiring dengan karier sang pemain yang selalu berada di level atas dalam 19 musim.
Otot-otot ini melemahkan kerja betis dan membuat Ramos rawan cedera.
Sindrom betis tua membuat penderita kehilangan fleksibilitas dalam menggerakkan otot.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Marca |
Komentar