Namun, harus ada koordinasi antara kedua bilah pihak agar tes bisa dipertanggung jawabnya secara bersama.
“Sebelumnya ada kasus pada dua klub Liga 1 yang sama dengan Persebaya. Ada yang melakulan tes PCR ulang pada pagi dan sore harinya hasil sudah keluar."
"Pada beberapa nama, tes pada sehari sebelumnya menunjukkan positif dan setelah dilakukan tes ulang, hasilnya ada yang negatif. Pemain yang negatif itu pun bisa diturunkan pada laga malam harinya,” kata Sudjarno dalam rilis yang diterima BolaSport.com.
Baca Juga: Empat Tim Luncurkan Pembalap dan Motor Baru pada Pekan Tes Pramusim MotoGP 2022 di Mandalika
Terkait masalah ini, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan memberikan tanggapan.
Menurutnya, semua keputusan harus merujuk kepada Regulasi Liga 1 2021-2022 pada pasal 52.
Sehingga, baik klub dan PT LIB akan memiliki pedoman yang sama.
“Semuanya harus berpatokan pada Regulasi Kompetisi Liga 1 2021/2022."
"Pada regulasi sudah dijelaskan secara jelas tentang perihal mekanisme hasil tes Covid-19 dan turunannya," kata Mochamad Iriawan.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar