"Saya sekarang melihat hal itu juga. Tetapi, sudah terlambat. Saya tidak mempunyai pilihan lain selain meninggalkan Ajax,” ujar Overmars menambahkan.
Ketua Dewan Pengawas Ajax, Leen Meijaard, mengatakan kalau Overmars telah melewati batas dan membuat para korbannya menderita.
“Marc mungkin adalah direktur sepakbola terbaik yang dimiliki Ajax. Kami memperpanjang kontraknya karena suatu alasan."
"Tetapi, sayangnya, dia benar-benar melewati batas," kata Leen Meijaard.
Baca Juga: Frenkie de Jong Akui Belum Berikan Versi Terbaik Dirinya untuk Barcelona
"Ini sangat menghancurkan bagi wanita yang harus berurusan dengan perilaku tersebut."
"Ketika mendengar berita ini, kami segera bertindak dengan hati-hati, mempertimbangkan dan menimbang apa yang terbaik untuk dilakukan."
"Semuanya dengan berkonsultasi dengan CEO Edwin van der Sar dan dibantu oleh pakar eksternal," ujar Leen Maeijaard melanjutkan.
Marc Overmars telah menjadi Direktur Sepak Bola di Ajax sejak musim panas 2012.
Selama masa jabatannya, Ajax berhasil mencapai final Liga Europa dan semifinal Liga Champions.
Sebenarnya pada bulan Desember 2021, kontrak Overmars telah diperpanjang hingga 30 Juni 2026.
Tetapi, perbuatannya yang tidak pantas membuat dia keluar lebih cepat dari Ajax.
Baca Juga: Pochettino Bukan Lagi Favorit, Man United Ganti Haluan ke Pelatih Ajax
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Nos.nl |
Komentar