“Satu-satunya cara dia bisa bertahan di Barcelona adalah kalau kami melakukan sesuatu yang tidak mau kami lakukan.”
“Manajemen klub tidak mau melakukan itu dan memutuskan klub lebih penting dari pemain manapun.”
“Hasilnya, kami mengalami banyak kerugian secara komersial,” tutur Alemany menambahkan.
Dampak kepergian Lionel Messi memang terasa setelah sang pemain bergabung dengan PSG.
Ditinggal Messi yang memilih pergi ke PSG, Barcelona mengalami kesulitan pada awal musim 2021-2022.
Akibatnya, Barcelona harus memecat pelatihnya, Ronald Koeman, pada akhir Oktober 2021.
Salah satu legenda hidup klub dan mantan rekan seperjuangan Lionel Messi, Xavi Hernandez, didapuk menjadi suksesor Ronald Koeman.
Baca Juga: Berkat Gol Penalti, Riyad Mahrez Kini Selevel Lionel Messi dan Sergio Aguero
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | AS English |
Komentar