BOLASPORT.COM - Pembalap reli nasional, Rifat Sungkar, ikut angkat bicara soal kritik yang diterima Sirkuit Mandalika saat tes pramusim MotoGP 2022.
Indonesia kembali menggelar hajatan MotoGP setelah menjadi tuan rumah tes pramusim MotoGP pada akhir pekan lalu, 11-13 Februari.
Pujian dan kritik diterima Sirkuit Mandalika yang juga akan menjadi venue seri balap MotoGP Indonesia pada 18-20 Maret mendatang.
Satu kritik yang menjadi sorotan adalah kelayakan lintasan dalam menggelar balapan karena lintasan yang kotor.
Baca Juga: Saran Alex Rins agar Sirkuit Mandalika Layak Gelar MotoGP Indonesia 2022
Hujan yang mengguyur pada malam hari sebelum tes mengubah debu di lintasan menjadi lumpur.
Tes pramusim MotoGP Mandalika sempat dihentikan pada hari pertama karena kondisi lintasan yang dianggap tidak aman.
Walau kemudian tes pramusim berjalan normal, sejumlah pembalap menilai Mandalika masih berbahaya untuk menjadi tuan rumah balapan MotoGP.
Pasalnya, jalur bersih yang bisa dilintasi masih terbatas. Menyalip lawan pun akan menjadi manuver berisiko.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Tribunnews.com |
Komentar