Dalam laga tersebut, Alf-Inge mendapatkan pelanggaran keras dari kapten Manchester United saat itu, Roy Keane.
Pelanggaran tersebut membuat Alf-Inge mengalami cedera lutut parah yang berujung harus pensiun dari sepak bola pada 2004.
"United membutuhkan striker baru. Haaland sulit karena situasi dengan ayahnya dan Keane di Old Trafford," kata Ince, seperti dikutip BolaSport.com dari Sportbible.
"Saya tidak bisa melihatnya pergi ke Old Trafford hanya berdasarkan itu dan jika tidak ada Liga Champions, maka dia pasti tidak akan melakukannya," tutur Ince melanjutkan.
Baca Juga: Setara dengan Kylian Mbappe dan Erling Haaland, Diogo Jota Pemain Nomor 9 Terbaik di Liga Inggris
Tekel keras Keane kepada ayah Haaland tersebut memang sangat legendaris.
Bahkan, Keane mengaku kalau tekel tersebut sudah direncanakan sejak lama.
Hal itu diakui Keane dalam autobiografinya pada 2002.
"Saya telah menunggu cukup lama. Saya menekelnya dengan sangat keras. Saya pikir bola ada di sana," tulis Keane.
"Ambil itu, sialan! Dan jangan pernah berdiri di depan saya sambil mencibir tentang cedera palsu," tulis Keane melanjutkan.
Baca Juga: Kalau Kylian Mbappe Gabung Real Madrid, Erling Haaland Harus Hijrah ke Barcelona
Kini, Erling Haaland lebih banyak dikaitkan dengan kepindahan ke Real Madrid, Barcelona, dan Manchester City.
Akan tetapi, penyerang berusia 21 tahun itu masih menunggu hingga akhir musim 2021-2022 untuk menentukan masa depannya.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Sportbible.com, Transfermarkt |
Komentar