"Ketika Paul menuntut jaminan kesehatan, saya 100 persen mendukungnya," kata Ngannou dalam salah satu video di kanal pribadinya, dilansir dari Sportskeeda.
"Ketika dia menuntut kenaikan bayaran petarung, saya 1000 persen setuju. Petarung tidak terlindungi. Mereka berjuang sendiri dan tidak ada yang menjaga mereka."
Ngannou mengaku kontraknya akan habis pada Desember tahun ini. Sekadar informasi, kontrak yang diteken Ngannou dengan UFC masih memakai skema lama.
Ngannou tidak perlu memenuhi kewajiban laga mempertahankan gelar karena kontraknya berlaku berdasarkan waktu yaitu lima tahun sejak laga pertama.
Baca Juga: Hasil Lengkap UFC Vegas 47 - Lawan Mimpi Indah, Dapat Mimpi Buruk
Jika akhirnya gagal menemukan kesepakatan baru dengan UFC, Ngannou tampaknya tidak perlu khawatir.
Kompetitor UFC, Bellator MMA, bersedia menampung petarung berjuluk Predator tersebut.
Hal itu seperti diutarakan Presiden Bellator, Scott Coker. Dia mengaku berrminat menarik Francis Ngannou ke promosi tarungnya.
"Kami belum berbicara dengannya karena dia masih terikat kontrak (dengan UFC), dia masih memiliki pertarungan gelar juara," kata Coker.
Baca Juga: Petarung Ajang MMA Milik Khabib Nurmagomedov Dibayar Lebih Banyak Dibanding Juara UFC
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Sportskeeda.com |
