Akibat terlalu semangat, Tuchel kehilangan permen karet yang sedang dikunyah karena lompat dari mulut.
Adios, gum ????
(via @CBSSportsGolazo) pic.twitter.com/OyBsCq7f99
— B/R Football (@brfootball) February 22, 2022
Memasuki babak kedua, Chelsea tetap memegang kendali permainan.
Pada menit ke-54, Marcos Alonso kembali mendapat peluang.
Berdiri di kotak penalti Lille tanpa mendapat pengawalan, Alonso meluncurkan tendangan deras kaki kiri.
Akan tetapi, bek Lille, Zeki Celik, membantu Leo Jardim melindungi gawang dengan mengeblok bola menggunakan kaki kanan.
Chelsea mendatangkan ujian lagi bagi jantung pertahanan Lille pada menit ke-59.
Kali ini Kai Havertz meluncurkan tembakan keras kaki kiri dari dalam kotak penalti.
Pendukung Chelsea mesti menahan selebrasi karena tendangan Havertz masih melambung di atas gawang Lille.
Chelsea sukses menggandakan keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-63.
Gelandang Chelsea, N'Golo Kante, berlari sendirian dari tengah lapangan menuju lini belakang Lille.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | UEFA.com |
Komentar