Baca Juga: Rusia Serang Ukraina, Bek Manchester City Doakan Putin Mati dengan Cara Menyakitkan
"Kedua presiden berharap situasi di Ukraina akan membaik secara signifikan dan cepat sehingga sepak bola dapat kembali menjadi pemersatu dan pendamai di antara masyarakat," lanjut pernyataan itu.
Spartak Moscow merupakan satu-satunya klub Rusia yang tersisa di kompetisi Eropa pada musim 2021-2022.
Klub asuhan Paola Vanoli itu berhasil melaju ke babak 16 besar Liga Europa setelah menjadi juara Grup C.
Berdasarkan hasil undian babak 16 besar Liga Europa, Spartak Moscow dijadwalkan bertanding melawan klub Jerman, RB Leipzig, pada 10 dan 17 Maret 2022.
Dengan adanya keputusan dari UEFA, laga Spartak Moscow versus RB Leipzig pun terancam batal.
Baca Juga: Rentetan Sanksi Tegas FIFA untuk Timnas Rusia, Bisa Dilarang Ikut Piala Dunia 2022
Spartak Moscow telah mengeluarkan pernyataan resmi terkait keputusan UEFA tersebut.
Dalam pernyataannya, Spartak Moscow mengaku kecewa dengan keputusan itu meskipun sudah menduganya sejak awal.
Spartak Moscow juga menyayangkan langkah mereka di Liga Europa harus terhenti lantaran hal di luar olahraga.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | UEFA.com, en.spartak.com |
Komentar