Tidak ada yang salah soal mencari slipstream di belakang pembalap lain. Pembalap baru akan dihukum jika aksi mereka mengganggu laju pembalap lain.
Memang, tidak semua pembalap senang dibuntuti, lebih-lebih jika posisi mereka dalam kualifikasi dipertaruhkan.
Adapun Marquez bukan kali ini saja melakukannya. Pada sesi yang sama dia membuntuti Joan Mir (Suzuki Ecstar) sebelum mengganti targetnya ke Bagnaia.
Si Semut dari Cervera pernah berargumen bahwa tidak ada yang salah soal mencari slipstream, toh pembalap-pembalap lain dulu juga membuntutinya.
Baca Juga: MotoGP Qatar 2022 - Pentingnya Merebut Baris Start Terdepan bagi Marc Marquez
Bagnaia pun merasa tidak ada yang bisa dilakukannya. Fokus dengan diri sendiri menjadi jalan terbaik yang bisa diambilnya.
"Karena tahu gaya Marc di situasi ini, tidak apa-apa," katanya, dilansir BolaSport.com dari The-Race.
Bagnaia sendiri memilih dibuntuti daripada membuntuti demi menghindari efek dirty air yang di satu sisi bisa mengganggu kestabilan dan performa motornya.
Kondisi ini dianggap Bagnaia lebih ideal untuk mencari sentuhan terbaik setelah akhir pekannya disela agenda pengembangan motor Desmosedici.
Baca Juga: MotoGP Qatar 2022 - Tak Bisa Berbuat Banyak, Quartararo Pasrah Saat Kualifikasi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motosan.es, The-race.com |
Komentar