Di babak kedua, Persib mengamuk dan sukses menutup laga dengan comeback tiga gol melalui kaki Djibril Coulibaly (52'), Firman Utina (78'), dan Makan Konate (83').
Di pertemuan kedua pada 25 Mei 2014 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. Arema FC ditahan imbang Persib Bandung dengan skor 2-2. Hasil ini membuat kedua tim lolos ke babak 8 besar sebagai juara dan runner-up grup.
Takdir mempertemukan kedua tim ini kembali di babak semifinal yang digelar di Stadion Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan pada 4 November 2014.
Kisahnya sama, kali ini Arema FC membuka keunggulan di menit pertama babak kedua melalui sepakan Beto Goncalves.
Baca Juga: Apa Tugas Asisten Wasit Tambahan Yang Ditugaskan di Liga 1 Musim Ini?
Saat Aremania sudah berpesta di stadion, mereka dikejutkan oleh gol penyama kedudukan dari Vladimir Vujovic di menit ke-83 yang memaksa keduanya tampil di babak Extra Time.
Arema FC yang sudah hancur usai kebobolan di akhir babak kedua, kembali menderita lewat lewat gol Atep di 20 detik pertama babak perpanjangan waktu usai menerima umpan cantik dari Makan Konate.
Makan Konate kembali jadi momok menakutkan Arema FC di musim tersebut dengan mencetak gol yang mengunci tiket Persib Bandung ke final usai mencetak gol di menit 113 lewat situasi serangan balik cepat.
Usai kemenangan sensasional di babak semifinal, sisanya adalah sejarah bagi Persib Bandung.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar