BOLASPORT.COM - Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tomi Mano, mengaku sudah menerima surat hasil keputusan hukuman dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI terhadap tim berjulukan Mutiara Hitam tersebut.
Usai menerima surat itu, Benhur Tomi Mano mengaku pihaknya akan melakukan banding ke Komite Banding PSSI.
Komdis PSSI menyatakan bahwa Persipura Jayapura kalah WO dengan skor 0-3 dari Madura United dalam pertandingan Liga 1 2021/2022.
Tak hanya itu, jumlah poin Persipura Jayapura saat ini harus dikurangi tiga angka.
Persipura Jayapura juga harus membayar denda sebesar Rp 250 juta.
Dan manajer Persipura Jayapura, Bento Madubun, dihukum larangan beraktifitas di dunia sepak bola Indonesia selama 12 bulan dan denda Rp 50 juta.
Baca Juga: Ulang Tahun, Borneo FC Ingin Hadiah Kemenangan atas Persija Jakarta
"Kami sudah menerima surat dari Komdis PSSI terkait keputusan mereka."
"Surat pertama ditujukan kepada tim dengan menyatakan kami kalah 0-3 dari Madura United, dikurangi tiga poin, dan denda Rp 250 juta."
"Lalu manajer kami terkena sanksi 12 bulan dan denda Rp 50 juta," ucap Benhur Tomi Mano dalam rilis yang diterima BolaSport.com, Rabu (9/3/2022).
Baca Juga: Kontra soal Naturalisasi, Ketua Komite X DPR Siapkan Solusi Agar Maksimalkan Pemain Indonesia
Benhur Tomi Mano mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan banding atas kedua keputusan tersebut.
Sementara untuk posisi manajer akan diserahkan kepada Rudy Maswi.
"Kami akan melakukan banding ke Komite Banding PSSI," kata Benhur Tomi Mano.
Baca Juga: Jelang Arema FC Lawan Persib, Kedua Pelatih Dipusingkan dengan Kendala Masing-masing
"Siang tadi Pak Rudy Maswi dan seketaris umum kami sudah berangkat ke Bali," ucapnya menambahkan.
Benhur Tomi Mano juga meminta agar pemain Persipura Jayapura untuk tetap fokus menjalani pertandingan sisa dengan sangat serius.
Terlebih, Persipura Jayapura kini berada di zona degradasi dengan mengemas 26 poin dan itu belum dikurangi tiga angka.
Persipura Jayapura menyisahkan lima pertandingan terakhir di Liga 1 2021/2022.
Benhur Tomi Mano berharap tim asuhan Angel Alfredo Vera itu bisa menganggap semua pertandingan adalah final.
"Saya minta tim tetap fokus dan jalani pertandingan sisa dengan sangat serius, seluruh pertandingan adalah final, wajib menang semuanya supaya bisa memastikan posisi aman."
"Tidak ada yang mustahil, terus berjuang dengan gigih dan keras," ucap Benhur Tomi Mano.
"Semua belum berakhir, yakin dan optimis kita bisa lewati semua dengan bimbingan Tuhan."
Rencananya Benhur Tomi Mano akan menyusul ke Bali pada 10 Maret 2022 untuk memberikan dukungan kepada tim.
Baca Juga: Ketum The Jakmania Buka Suara soal Pencadangan Marko Simic dan Marco Motta di Persija
Ia juga meminta dukungan doa dari seluruh suporter Persipura Jayapura di Indonesia.
"Setelah semua beres, kita pasti akan sampaikan alasan-alasan kita terkait permasalahan ini."
"Saat ini biar tim fokus dulu hadapi beberapa pertandingan sisa, setelah itu kita akan jumpa pers untuk sampaikan kejadian versi kita dan alasan-alasannya," tutupnya.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar