Dengan syarat, Abramovich setuju untuk pergi dari Chelsea tanpa menerima keuntungan finansial apa pun.
Hal ini seperti yang dijelaskan oleh juru bicara resmi Perdana Menteri Inggris.
"Lisensi khusus dapat diberikan untuk memungkinkan penjualan dapat dilanjutkan," ujar pihak bersangkutan, dinukil BolaSport.com dari The Sun.
Baca Juga: Antonio Conte Buka Suara Terkait Sanksi yang Menimpa Chelsea
"Tetapi dalam situasi apa pun, Roman Abramovich tidak akan dizinkan untuk mengambil untung dari itu atau mengambil uang dari penjualan itu," tambahnya.
Dilansir BolaSport.com dari The Sun, Chelsea telah diberitahu bahwa penjualan harus disepakati sebelum masa berlaku lisensi klub habis pada 31 Mei 2022.
Pasalnya, jika kesepakatan tidak terjadi sebelum tanggal 31 Mei, kelangsungan hidup Chelsea bisa terancam.
Untuk diketahui, meskipun sang pemilik terkena sanksi, Chelsea telah diberikan lisensi oleh pemerintah untuk terus beroperasi dengan berbagai pembatasan.
Selain itu, lisensi tersebut digunakan sebagai jaring pengaman untuk menghindari konsekuensi terburuk pada sistem sepak bola yang lebih luas.
Baca Juga: Thomas Tuchel Ungkap Situasi Chelsea Masih Serba Tidak Pasti
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | The Sun |
Komentar