Lee selanjutnya akan menghadapi bintang baru asal India, Lakhsya Sen, untuk memperebutkan satu tempat pada partai final.
Sen lolos dengan mudah ke empat besar setelah wakil China, Lu Guang Zu tersingkir pada perempat final.
"Babak selanjutnya adalah melawan Lakshya yang sedang dalam performa bagus. Saya hanya perlu menikmati permainan saya dan bermain seperti yang saya miliki. Lakshya bermain sangat baik dan akan menjadi pemain top di masa depan," tutur Lee.
Pelatih Lee, Indra Wijaya, mengatakan bahwa Lee Zii Jia bermain bagus dan tetap memegang kendali dengan cara terbaik yang dia bisa.
"Saya harap dia akan membawa semangat positif ini ke pertandingan berikutnya," ujar Indra.
"Lakhsya telah naik tinggi dan dalam kondisi yang baik. Zia Jia harus waspada, tetapi kami berharap dia akan memberikan penampilan bagus lainnya."
Baca Juga: MotoGP Indonesia 2022 - Mandalika Kembali Diguyur Hujan, Marquez Dalam Bahaya
Viktor Axelsen (Denmark) juga on fire ketika ia membutuhkan waktu 34 menit untuk menundukkan, Anthony Sinisuka Ginting, 21-4, 21-9 untuk memperebutkan satu tempat pada semifinal.
Axelsen akan menghadapi Chou Tien Chen (Taiwan) pada semifinal. Jika Axelsen dan Lee mampu mengalahkan lawan masing-masing pada semifinal, akan terjadi final ulangan All England 2021.
Saat itu, Lee berhasil mengalahkan Axelsen dan meraih gelar pertamanya pada All England.
Baca Juga: All England Open 2022 - Fikri/Bagas, Hasil Cenayang Kevin Sanjaya untuk Semifinal
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | The Star, BWF Badminton |
Komentar