"Kebetulan dua tahun yang lalu sebelum corona, saya dengan semua rider bisa foto kecuali Marquez, makanya hari ini saya ingin foto dengan Marquez," katanya.
"Kondisinya kemarin itu saya belum tertarik dengan Marquez, baru tahun ini."
Lia menceritakan bagaimana baru tahun ini dia memberanikan diri untuk berfoto dengan sosok berjuluk Si Semut dari Cervera.
"Soalnya (foto bareng Marquez) dianggap pengkhianat, setelah pensiun baru berani," sambung Lia.
Baca Juga: MotoGP Indonesia 2022 - Alami Peningkatan, Fabio Quartararo Tak Ingin Berpuas Diri
Meski demikian, Lia mengaku tetap menjadi penggemar Rossi. Pensiunnya sang megabintang pada akhir musim lalu tak memengaruhi sikapnya.
"Rossi pensiun, tetap saya fan sejati," jawabnya dengan mantab.
Lia mengalihkan dukungannya kepada murid-murid Rossi.
Bicara soal penampilan, Lia menyebut Francesco Bagnaia, yang sejak musim lalu memperkuat Ducati Lenovo, sebagai murid Rossi yang paling tampan.
Namun, perihal pembalap Akademi VR46 yang paling didukungnya, Lia menyebut nama Franco Morbidelli yang menjadi penerus Rossi di tim pabrikan Yamaha.
Baca Juga: Kata Francesco Bagnaia tentang Sambutan Penggemar MotoGP di Indonesia
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar