Karena harapan di atas tidak dapat diwujudkan, Joop Gall menyebut bahwa dirinya bukanlah sosok penyihir.
Yang ketika menyampaikan suatu keinginan selalu dapat terpenuhi.
Baca Juga: Ciro Alves Bikin Tim yang Terdegradasi dari Liga 1 Kian Terluka
"Tapi saya bukan penyihir yang langsung bilang," ujar Joop Gall.
"Tiba-tiba terjadi," ucap pelatih berusia 58 tahun tersebut.
Joop Gall menambahkan, di setiap pertandingan, PSM Makassar selalu ditekankan agar meraih tiga poin.
"Tujuan kami adalah kami tahu disetiap pertandingan harus membawa attitude bahwa kami memenangkan pertandingan," tutur Joop Gall.
Baca Juga: Bukan untuk Arungi Liga 1, Raffi Ahmad Jelaskan Tujuan Gaet Bintang Dunia ke RANS Cilegon FC
"Pada saat itu tidak berjalan sesuai harapan kami, tim lawan bisa saja mereka lebih kuat daripada kami," kata Joop Gall.
Tersisa dua pertandingan yang harus dimaksimalkan PSM Makassar.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar