"Saya menanyakan ini pada diri sendiri dan saya tidak punya jawaban," kata Pogba menambahkan.
Apa yang dikatakan oleh Pogba memang benar.
Pasalnya, sejak dibeli dari Juventus, Pogba mengalami situasi yang terus berubah di Man United.
Apalagi, Man United kerap gonta-ganti pelatih yang merugikan Pogba.
Pogba telah bermain di bawah sejumlah pelatih Man United, mulai dari Jose Mourinho, Ole Gunnar Solskjaer hingga Ralf Rangnick, yang masing-masing mewakili gaya bermain berbeda.
Baca Juga: Tanda-tanda Hengkang dari Man United Makin Jelas, Paul Pogba Akui Kariernya Hancur di Old Trafford
Alhasil, peran Pogba di lini tengah Man United secara teratur berubah tergantung pada skenario.
Hal tersebut membuat Pogba tak bisa berkembang seperti saat di Juventus.
Ketika masih bermain di Juventus, Pogba bisa berkembang pesat karena saat itu I Bianconeri tak pernah ganti pelatih.
Juventus menggunakan formasi 3-5-2 yang diterapkan Antonio Conte.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Manchester Evening News |
Komentar