Blaydes mendapat reputasi cukup sulit dikalahkan karena memiliki kemampuan bergulat yang solid.
Juara kelas berat, Francis Ngannou, pun menyebut pertarungan pertamanya melawan Blaydes sebagai salah satu pertarungan tersulitnya di UFC.
Meski lebih difavoritkan daripada Daukaus, Blaydes yang pekan ini menempati peringkat empat tetap mewaspadai calon lawannya.
Daukaus membuktikan kualitasnya dalam menghentikan lawan. Dari 12 kemenangan di semua ajang, mantan polisi itu cuma sekali gagal menang KO/TKO.
Baca Juga: ONE X - Kickboxing dan Muay Thai Bukan Masa Lalu, Stamp Fairtex Ingin Jadi Ratu 3 Disiplin Bela Diri
"Dia (Daukaus) petarung kelas berat, setiap petarung kelas berat berbahaya: pertandingan bisa berakhir dengan satu pukulan," kata Blaydes, dilansir BolaSport.com dari UFC.com.
Latar belakang sebagai pegulat juga tidak membuat Blaydes kelewat percaya diri dalam grappling.
"Saya pernah mendengar tentang kemampuan jiu jitsu-nya, jadi itu adalah dua hal yang sangat saya sadari, tetapi selain itu, itu hanya pertarungan," ujar Blaydes.
"Ketika Anda melawan orang-orang peringkat teratas, Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi,"
Baca Juga: Legenda UFC Minta Raja Kelas Welter Tak Arogan Tantang Raja Tinju Dunia
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | UFC.com |
Komentar