Jika Kejuaraan Beregu Asia masih dijadikan patokan, Lanny Tria Mayasari/Jesita Putri Miantoro akan mengisi posisi pelapis di sektor ganda.
Kapten tim Uber Indonesia sebelumnya, Greysia Polii, sebenarnya juga tersedia.
Hanya saja sulit untuk memastikan keikutsertaan juara Olimpiade Tokyo tersebut mengingat isu pensiun yang makin menguat pada tahun ini.
Selain partisipasi Greysia, seleksi pemain tunggal untuk Piala Uber 2022 juga terbuka lebar.
Hanya Bilqis Prasista, pemain tunggal tim Indonesia pada Kejuaraan Beregu Asia 2022, yang tidak ikut berangkat ke SEA Games 2021.
PBSI punya banyak opsi soal susunan pemain tunggal.
Termasuk soal mencoba pemain junior seperti ketika menurunkan Ester Nurumi Tri Wardoyo yang baru berusia 16 tahun pada Piala Uber tahun lalu.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, menegaskan tidak akan menganggap enteng soal pemilihan pemain pada Piala Uber 2022.
"Di tim putri (SEA Games 2021) kita turunkan full team, kekuatan terbaik," kata Rionny dalam rilis dari Tim Humas PBSI.
Baca Juga: Kata Jonatan Christie soal Peluang Indonesia Pertahankan Gelar Thomas Cup 2022
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar