BOLASPORT.COM - Paris Saint-Germain tidak mempunyai satu hal untuk menjadi klub elite Eropa. Hal itulah yang membuat mereka berbeda dengan Real Madrid dan Barcelona.
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh pelatih Villarreal sekaligus eks juru taktik Paris Saint-Germain, Unai Emery.
Dalam konferensi pers sebelum laga Villarreal vs Bayern Muenchen di Estadio de la Ceramica, Rabu (6/4/2022) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB, Emery sempat menyampaikan pengalamannya menukangi PSG.
Unai Emery sendiri pernah menjadi juru taktik PSG selama dua musim, yakni pada musim 2016-2017 dan 2017-2018.
Dalam dua musim tersebut, Emery gagal membawa PSG melaju lebih jauh di ajang Liga Champions.
Pada musim 2016-2017, PSG asuhan Emery harus tersingkir di babak 16 besar setelah kalah agregat 5-6 dari Barcelona.
Pada leg pertama, PSG sebenarnya berhasil menang dengan skor 4-0 saat bermain di Stadion Parc des Princes.
Baca Juga: Skema Baru Masa Depan Neymar di PSG, Semua Tergantung Kylian Mbappe
Akan tetapi, Les Parisiens dihajar habis-habisan dengan skor 1-6 pada leg kedua yang berlangsung di Stadion Camp Nou.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | L'Equipe |
Komentar