"Sudah sejak pramusim saya sangat kuat. Saya sudah berada di tiga besar di tiga sirkuit yang berbeda," kata Espargaro, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.
"Tidak hanya pada satu putaran, tapi saya memiliki kecepatan yang baik. Di Qatar saya memiliki perasaan itu dan masih memilikinya."
"Tempat keempat selalu bagus, Anda mencetak banyak poin, tetapi saya memilik level yang lebih di Indonesia. Jika bukan karena hujan, saya pikir saya memiliki kecepatan dan peluang menang."
"Lalu datanglah Argentina, sirkuti di mana saya tidak pernah bersinar, karena terakhir di sana, saya finis ke-10. Tetapi, tahun ini saya memiliki kecepatan yang baik."
"Anda harus selalu percaya. Satu-satunya perbedaan adalah saya dulu percaya bisa menang, dan sekarang saya tahu bisa menang. Ini penting dan paling berubah."
Espargaro yag sudah membela Aprilia selama enam tahun baru merasakan kemenangan perdana tahun ini.
Prestasi tertinggi pembalap bernomor 41 itu sebelumnya hanya meraih podium pada kejuaraan tahun lalu.
Dengan peningkatan yang terjadi, dia bahkan melihat Aprilia bisa membuat kejutan lain pada MotoGP 2022.
"Bukan hanya untuk menang, saya pikir kecepatan yang kami miliki akan menjadi tahun yang bagus untuk kami," tutur Espargaro.
Baca Juga: MotoGP Americas 2022 - Demi Kesuksesan Masa Lalu, Alex Rins Siap Tampil Total
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar