Dua pembalap yang promosi ke MotoGP pada 2021 tersebut menunjukkan performa apik dengan sama-sama telah mengemas kemenangan.
"Tidak. Tidak ada diskusi sampai sekarang. Apa yang harus saya lakukan?" kata Miller, dilansir BolaSport.com dari Motorsport.com.
"Saya hanya bisa melakukan yang terbaik, maksud saya, saya tidak bisa mengubah situasinya."
"Seperti yang saya katakan, saya telah berada di posisi ini dari waktu ke waktu jadi tidak ada gunanya untuk mengkhawatirkannya atau tertekan karenanya."
Miller memang terbiasa menghadapi situasi demikian.
Kontrak Miller sebelumnya dengan Ducati dan tim satelit, Pramac Racing, juga hanya berdurasi satu tahun.
Miller sendiri merasa masih mendapat dukungan besar dari Ducati. Namun, kondisi itu justru membuatnya makin resah.
"Tidak ada kabar dari mereka, itu menyakitkan karena membuat saya seperti berada dalam kegelapan secara terus-terusan," sambungnya.
Miller sendiri sudah punya jalan keluar andaikan kiprahnya bersama Ducati harus berakhir.
Baca Juga: Hasil FP1 MotoGP Americas 2022 - Marquez Langsung Tancap Gas, tapi Lebih Lambat dari Rins
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar