Penurunan prestasi tim asal China ini membuat jatah mereka kemungkinan akan turun jadi 2+2 untuk musim 2024-2025 dari sebelumnya 3+1.
Apakah ini bakal jadi kesempatan untuk Indonesia menambah perwakilan di LCA mendatang?
Jawabannya tentu saja sangat bisa terjadi jika berkaca pada keberhasilan wakil Filipina dan Vietnam sejak musim 2017.
Sejauh ini Indonesia dipastikan sudah mengamankan 1 slot otomatis untuk musim 2024-2025 karena sudah mengamankan 10 besar koefisien di Zona Timur per tahun 2022.
Namun 1 slot otomatis itu masih memungkinkan untuk hilang jika perwakilan Indonesia gagal bersinar di Piala AFC musim ini.
Baca Juga: Termasuk Satu Nama Asing, PSS Sleman Pertahankan 12 Pemain Musim Lalu
Kuncinya seperti kesuksesan wakil Filipina dan Vietnam menembus slot otomatis LCA (plus jatah playoff untuk Filipina), yaitu tampil superior di Piala AFC secara konsisten, minimal menembus Final Zona ASEAN.
Untuk musim ini, Bali United dan PSM Makassar sebagai perwakilan Indonesia wajib mengamankan tempat di babak semifinal Zona ASEAN.
Salah satu dari dua tim tersebut wajib lolos ke Final Zona ASEAN agar kesempatan lolos otomatis itu bisa terjaga.
Skenario itu juga berlaku untuk Piala AFC musim berikutnya bagi Indonesia.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | AFC.Com/ instagram.com/theafchub |
Komentar