The Rams, julukan Derby, masih terpuruk di urutan ke-23 dengan koleksi 31 poin dari 43 pertandingan.
Sementara Reading dua strip di atas mereka dengan keunggulan 10 poin.
Results this afternoon mean we'll fall short in our attempts to overcome the obstacles in front of us this season.
Thank you for your incredible support during the most challenging of campaigns ????????????#DCFC #dcfcfans pic.twitter.com/9dxXL3u8Qy
— Derby County (@dcfcofficial) April 18, 2022
Dilansir BolaSport.com dari Opta Joe, musim depan menjadi pertama kalinya bagi Derby untuk tampil di kasta ketiga sepak bola Inggris sejak musim 1985-1986.
Kekalahan dari QPR juga seolah menjadi antiklimaks bagi pasukan Wayne Rooney.
Sebelum memastikan diri terdegradasi ke League One, Derby sudah menjalani serangkaian hukuman dari EFL.
Derby mendapatkan hukuman pengurangan 21 poin dari EFL, selaku operator sepak bola Inggris.
Klub besutan Wayne Rooney didakwa melanggar regulasi soal profitabilitas dan keberlanjutan tim untuk musim 2021-2022.
Padahal Derby sendiri sudah mendapatkan pengurangan 12 poin lantaran dinyatakan bangkrut pada September 2021.
Itupun ditambah sembilan poin akibat pelanggaran regulasi dari tim sehingga total mereka mendapatkan pengurangan sebanyak 21 poin.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Opta Joe, dailymail.co.uk |
Komentar