Gol pertama The Gunners terjadi akibat kesalahan oper yang fatal dari Andreas Christensen.
Bek tengah yang kabarnya diincar Barcelona itu melakukan back-pass yang diserobot Eddie Nketiah hingga berujung gol The Gunners.
Selanjutnya, laga juga diwarnai kealpaan kapten Azpilicueta, hingga penampilan kikuk Malang Sarr, N'Golo Kante, serta Marcos Alonso.
Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, mengaku tidak menyangka pula anak asuhnya menunjukkan penurunan kinerja sedemikian drastis.
Kadar kekurangan konsentasi dan kesalahan individu sudah masuk taraf mengkhawatirkan.
Entah karena efek tekanan suporter sendiri di kandang, atau alasan tak valid seperti permukaan lapangan, problem ini perlu segera diberesi.
"Ini tentang level dari kesalahan. Jumlah kesalahan dalam laga berturut-turut di kandang sendiri tidak mungkin sampai pada level seperti ini," ujar Tuchel, dikutip BolaSport.com dari SkySports.
Baca Juga: Chelsea Digilas Arsenal, Thomas Tuchel Salahkan Lapangan
"Harusnya, ini tak boleh terus kami lakukan. Anda takkan bisa memenangi laga dengan sepak bola seperti ini," ucap juru taktik asal Jerman ini mengakhiri.
Kekalahan dari Arsenal membuat Chelsea berada dalam posisi rawan digeser dua klub rival sekotanya.
Kursi The Blues di peringkat ketiga yang nyaman mereka duduki beberapa bulan terakhir hanya berjarak 5 poin dari Arsenal dan Tottenham.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | SkySports.com |
Komentar