Kondisi tersebut dipastikan Emilia dengan menyabet medali emas pada ajang Singapura Open yang digelar April lalu.
Pemain berusia 26 tahun tersebut berhasil menjadi yang tercepat pada kategori women's 100 meter hurdles.
Prestasi yang didapatkan lalu menjadikan Emilia termotivasi bisa meneruskan catatan positif itu di SEA Games mendatang.
"Tahun lalu aku sempet operasi tulang belakang cuma alhamdulillah sekarang sudah sehat," ungkap Emilia di kantor NOC Indonesia, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (28/4/2022).
"Terus kemarin sempat uji coba di Singapura Open, saya mendapatkan (medali) emas."
Baca Juga: Sisa 2 Pekan Jelang SEA Games 2021, Timnas Voli Putra Coret Satu Pemain
"Tapi tentunya aku belum terlalu puas dengan waktunya karena udah lama juga kan tidak tanding."
"Tapi setelah bertanding di Singapura Open, motivasi aku semakin bertambah," tutur Emilia.
Selain telah mempersiapkan diri, Emilia juga membeberkan tantangan berat yang akan dihadapi Indonesia pada cabor lari gawang.
"Untuk kandidat terberat sih sebenarnya tuan rumah, tapi menurut aku (lawan terberat) itu diri sendiri," ujar Emilia.
Sementara itu, Rahmat Erwin Abdullah juga senada dengan Emilia. Dia mengaku dalam kondisi yang fit dan tinggal menunggu kompetisi.
Namun untuk kandidat terkuat yang akan menjadi tantangan Indonesia di cabor angkat berat adalah negeri Thailand.
"Kalau aku sih tinggal menunggu pertandingannya aja. Untuk lawan terberat, Thailand," kata Rahmat.
Baca Juga: Diam-diam Thailand Mau Cegat Misi Indonesia Kuasai Bulu Tangkis SEA Games 2021
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar