Di Liga 1 20217, Bali United mendatangkan Nick van der Velden untuk mengisi slot pemain marquee player.
Pemain asal Belanda masuk kategori marquee player karena pernah bermain klub elite Belanda, AZ Alkmaar, NEC Nijmegen, Groningen, dan Willem II.
Selain Nick van der Velden, ada nama-nama yang tak kalah mentereng seperti Mohamed Sissoko, Peter Odemwingie hingga Michael Essien.
Dari 15 marquee player di tahun 2017 hanya tersisa dua pemain yang masih bermain di liga Indonesia.
Baca Juga: PSIS Semarang Perpanjang Kontrak Pemain Pengganti Pratama Arhan
Keduanya adalah Bruno Lopes yang memperkuat Barito Putera dan Wiljan Pluim yang masih setia bersama PSM Makassar.
Menurut Stefano Cugurra, kehadiran marquee player juga dapat membuat kompetisi semakin menarik.
Selain itu, mereka bisa meningkatkan animo masyarakat dan suporter untuk menyaksikan sepak bola.
"(Selain itu) Kualitas pertandingan jadi lebih bagus," ungkap mantan pelatih Persija jakarta. "Suporter pasti lebih senang waktu nonton pertandingan," pungkasnya.
Akan tetapi, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) harus mempertimbangkan segala aspek jika benar-benar akan mengembalikan regulasi marquee player.
Salah satunya adalah kondisi finansial klub-klub Liga 1 setelah diterpa pandemi Covid-19.
View this post on Instagram
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | kompas |
Komentar