BOLASPORT.COM – Dikritik oleh Arrigo Sacchi, Simone Inzaghi dibela oleh Fabio Capello saat Inter Milan alami kekalahan dari Bologna di Liga Italia 2021-2022.
Inter Milan mengalami kekalahan kala bertandang ke markas Bologna pada Kamis (28/4/2022) dini hari WIB.
Gol cepat dari Ivan Perisic (menit ke-3) tak menghindarkan I Nerazzurri dari kekalahan 1-2 di tangan Bologna, yang mencetak dua gol melalui Marko Arnautovic (28’) dan Nicola Sansone (81’).
Terkhusus untuk gol kedua Bologna, terjadi blunder fatal yang dilakukan oleh kiper Ionut Radu yang gagal mengontrol bola lemparan ke dalam dari Perisic.
Eks pelatih Juventus, Fabio Capello,menyebut bahwa pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, tak harus dikritik atas kekalahan ini terlepas dari blunder sang kiper.
Pasalnya dari catatan peluang, Inter berhasil melakukan 26 tembakan dengan tujuh di antaranya mengarah tepat sasaran.
Baca Juga: AC Milan Gagal Rekrut Wonderkid AS Monaco, Franck Kessie Batal ke Barcelona?
Penampilan gemilang lini pertahanan Bologna juga menjadi salah satu faktor kegagalan Inter mencuri poin penuh.
"Saya mendukung Inzaghi. Orang menuntut dia untuk kesalahan dari penjaga gawang," ujar Capello seperti dikutip BolaSport.com dari Sempre Inter.
"Bologna sangat berkomitmen, tetapi Inter menyerang selama 90 menit, Bologna melepaskan satu setengah tembakan dan menang."
"Radu, Buffon, Meret. Terlalu banyak. Penjaga gawang bagus dengan tangan mereka, tetapi tidak selalu dengan kaki mereka."
Baca Juga: Termasuk Cristiano Ronaldo, Semua Pemain Man United bakal Jadi Korban Revolusi Erik ten Hag
"Mereka menderita jika ditekan dengan cepat. Saya tidak ingin menentang pembangunan serangan dari belakang, tetapi akan lebih baik untuk menyadari bahwa di luar negeri mereka bergerak lebih cepat, lebih vertikal, serta menghindari sentuhan berisiko di area berbahaya," kata Capello.
Kekalahan Inter Milan membuat mereka gagal menggusur AC Milan yang menempati puncak klasemen Liga Italia.
Rossoneri unggul dua poin sehingga hal ini membuat banyak yang beranggapan bahwa Inter Milan telah gagal merengkuh scudetto.
Seperti diberitakan BolaSport.com sebelumnya, eks pelatih AC Milan, Arrigo Sacchi, memberikan kritikan kepada Simone Inzaghi terkait gaya permainannya.
Sacchi membandingkan gaya bermain Inter masih seperti dekade 1960-an dan menilai bahwa Milan lebih modern meski tidak memiliki skuad yang kuat.
Namun, pendapat ini dibantah oleh Capello dengan tetap menjagokan Inter untuk meraih scudetto musim ini.
Baca Juga: Robert Lewandowski Terus Jadi Incaran Barcelona, Bayern Muenchen Siapkan Strategi Gila
1st Serie A start for Ionut Radu ???????? this season and he makes an unforgettable error.
This Inter Milan loss sends AC Milan 2 points clear to the top and can cause them the SCUDETTO ????THE TITLE IS NOW IN MILAN'S HANDS. ????⚫@InterBoy1908 @MrBoadu @akomeahmessiah @Saliu_Isco pic.twitter.com/gNmg3w1MeT
— TOFFIC ???? (@AmgKagawa) April 27, 2022
"Favorit untuk scudetto tetap Inter, setidaknya membaca kalender sisa. Tetapi, siapa pun yang tidak membuat kesalahan akan menang."
"Saya penasaran untuk melihat reaksi Nerazzurri. Setelah laga melawan Juve, mereka menyerang dan kembali menjadi yang terkuat."
"Mari kita lihat reaksi seperti apa setelah hasil mengecewakan melawan Bologna."
"Saya tidak setuju dengan Arrigo. Inter Milan memainkan sepakbola yang bagus, habis-habisan. Saya telah melihat mereka sering menekan dalam serangan."
"Ini memiliki fase yang berbeda, kadang-kadang mendekat, yang lain maju dengan banyak pemain. Ini adalah tim yang mencetak lebih banyak dan kebobolan lebih sedikit."
"Saya tidak berpikir sepak bola mereka prasejarah. Bagaimanapun, untuk memainkan jenis sepak bola yang lebih berkembang, Anda harus memiliki pemain berkualitas serta memiliki ide dan mengetahui cara menularkannya," tutur Capello mengakhiri.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | sempreinter.com |
Komentar