Hanya ada dua negara yang mengikuti cabor nomor tolak peluru putri yaitu Indonesia dan Thailand.
Jumlah tersebut kurang dari ketentuan peserta yang minimal harus melibatkan tiga negara.
Sederet rekor dan prestasi apik dicatatkan Eki Febri. Dia juga sudah malang-melintang di olahraga atletik itu.
Meski tolak peluru merupakan olahraga yang kurang populer di Tanah Air, Eki berhasil membawa nama Indonesia cukup ditakuti oleh lawan-lawannya.
Selain pencapaian yang dia ukir pada ajang SEA Games, Eki juga sering mencatatkan prestasi di level kejuaraan tolak peluru internasional.
Pada 2019, Eki menyabet medali perunggu pada Asian Grand Prix Seri 2 di Chongqing, China.
Masih pada tahun yang sama, dia kembali menggondol medali perunggu pada ajang Mokpo International Throwing Meeting di Korea Selatan dengan membukukan lemparan sejauh 15,03 meter.
Selain prestasi di tingkat Asia, rekor mentereng juga dicetak oleh Eki Febri di kejuaraan nasional.
Atlet berusia 30 tahun itu sukses mencetak hattrick medali emas pada tiga gelaran beruntun Pekan Olahraga Nasional (PON).
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar