Morico hanya berpesan agar anak asuhannya memperkuat mental mengingat ini merupakan laga pertama bagi sebagian anggota skuad.
"Semoga saja para pemain bisa enjoy dan menikmati pertandingan," kata Morico.
"Semoga pula mereka bisa mengatasi demam panggung karena ini event besar yang belum pernah dialami sebelumnya."
"Yang pasti saya meminta pemain tampil dengan fighting spirit tinggi dan semangat untuk mengalahkan Prancis," tutur Morico.
Pemain tunggal putri pertama, Komang Ayu Cahya Dewi, mengaku tidak gentar meski baru pertama kali tampil di ajang Uber Cup.
Pemain yang mencuri perhatian karena mampu merepotkan ratu bulu tangkis, Akane Yamaguchi, di Kejuaraan Asia 2022 itu siap menyumbangkan poin jika diturunkan.
Baca Juga: Indonesia Open 2022 Kembali Megah dan Meriah, Pemain Top Siap untuk 'Ngistora'
"Mungkin ada tegang juga. Tetapi saya bawa enjoy dan tanpa beban. Saya tidak takut melawan Prancis," ujar Komang.
Adapun pelatih ganda putri, Prasetyo Restu Basuki, melihat ketujuh pemain ganda yang dibawa semuanya siap untuk dimainkan.
“Mereka semua siap dimainkan dan siap bertarung lawan Prancis. Yang saya pilih turun bertanding tentu pasangan terbaik dan paling siap,” kata Prasetyo.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar