Lalu, setelah Valeri memberinya kartu merah, Allegri masih sempat bermaksud menghampiri area teknik Inter Milan sembari menunjuk-nunjukkan tangannya.
Dia ditahan pemainnya sendiri, Federico Bernardeschi, sebelum akhirnya keluar area pertandingan.
Pascalaga, Allegri mengakui kemarahannya terjadi akibat provokasi dari pihak lawan.
"Seorang pemain Inter keluar dari bangku cadangan dan menendang saya. Saya bereaksi dan wasit mengeluarkan saya," ujarnya, dikutip BolaSport.com dari Sportmediaset.
Meski memicu insiden, Allegri akhirnya bersikap legawa dengan mengakui kemenangan Inter Milan kendati laga juga diwarnai kontroversi.
Quando arrivi al bar per fare colazione e ti dicono che sono rimasti solo cornetti vegani ???? pic.twitter.com/BoidTP2k7K
— Tackle DURO (@tackleduro) May 11, 2022
"Membahas apa yang sudah terjadi tidak mengubah apa pun. Saya memberi selamat kepada Inter," katanya.
"Kami hanya menyisakan kemarahan karena tak memenangi gelar apa pun musim ini."
"Sungguh disayangkan karena kami tak bisa menang atas Inter di Liga Italia dan tidak membalasnya malam ini (di final Coppa Italia)."
"Kami harus mempertahankan kemarahan ini untuk musim depan ketika kami harus kembali menang," imbuh Allegri lagi.
???? | NO SLEEP TONIGHT
No good night wishes this evening because we know you won't be able to sleep tonight ????✨????#ForzaInter #MADEIT #CoppaItaliaFrecciarossa pic.twitter.com/LR7Dq3CHYR
— Inter ???????????? (@Inter_en) May 12, 2022
Dalam duel final Coppa Italia di Olimpico, Roma, Rabu (11/5/2022) atau Kamis dini hari WIB, Inter Milan keluar sebagai juara.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Sportmediaset.mediaset.it |
Komentar