Start yang kurang ideal disebut Espargaro sebagai alasannya gagal bersaing dengan pembalap terdepan Pada MotoGP Spanyol.
Espargaro finis ketiga tetapi jaraknya 10 detik lebih dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) di posisi pertama dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) di posisi kedua.
Pembalap asal Granollers, Spanyol, itu percaya bahwa dia bisa mengimbangi ritme Bagnaia jika tidak tertahan pembalap lainnya.
Adapun soal kopling baru, Espargaro tidak melihat adanya dampak negatif.
"Tidak ada kekurangan, hanya perbedaan, engine brake-nya bekerja dengan cara yang berbeda pada bagian awal tikungan," ucap pembalap asal Spanyol.
"Tidak lebih buruk atau lebih baik, hanya perilaku motornya sedikit berbeda, sehingga mengubah keseimbangan motor juga."
"Saya berlomba dengan kopling standar untuk waktu yang lama, jadi saya merasakan sedikit perbedaan di area itu."
"Akan tetapi secara keseluruhan sangat positif, mereka melakukan pekerjaan dengan baik."
Espargaro juga menyingung persaingan pada MotoGP sangat ketat sehingga perbedaan kecil bisa berdampak besar saat balapan.
Baca Juga: Hasil FP2 MotoGP Prancis 2022 - Telat Panas, Enea Bastianini Jadi Pembalap Tercepat
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar