BOLASPORT.COM - Gelandang Real Madrid, Luka Modric, mengenang kembali comeback timnya di Liga Champions dengan menyebut perbedaan Manchester City dan Paris Saint-Germain.
Real Madrid menyingkirkan Manchester City dan Paris Saint-Germain dari Liga Champions 2021-2022 dengan cara yang sama.
Man City dan PSG ditaklukkan lewat laga dramatis yang memberikan kesempatan Real Madrid untuk bangkit dari ketertinggalan.
Tetap saja, Luka Modric menganggap kedua laga ini berbeda secara atmosfer.
Laga melawan PSG digelar saat Liga Champions memasuki babak 16 besar.
Sementara itu, kemenangan Real Madrid atas Manchester City diraih pada semifinal.
Selain fase yang berbeda, Modric juga menggarisbawahi ciri khas lain dari dua laga ini.
"Comeback melawan Man City menjadi yang tersulit karena waktu hampir habis saat itu," kata Modric seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
Baca Juga: Diincar Liverpool, Wonderkid AS Monaco Belum Tentukan Masa Depan
"Namun, kami tetap yakin karena hal seperti ini sudah menjadi DNA klub," ucap Modric menambahkan.
Real Madrid sempat tertinggal agregat 3-5 dari Man City pada laga leg kedua babak semifinal Liga Champions.
Keajaiban datang kala Rodrygo Goes mencetak dua gol pada menit ke-90 dan satu menit setelahnya.
Dua gol tersebut memaksa pertandingan berlangsung ke babak tambahan dan memperpanjang napas Real Madrid.
Gol tendangan penalti Karim Benzema pada menit ke-95 memastikan kebangkitan Real Madrid dan raihan satu tiket ke final.
Comeback pertama melawan Paris Saint-Germain memiliki arti berbeda menurut Modric.
"Melawan PSG sangat seru karena kami menciptakan kegilaan selama 15-20 menit," kata Modric.
Baca Juga: Gagal Ukir Tinta Emas di Liga Europa, Pelatih Rangers Berdarah Indonesia Akui Sakit
"Sulit menjelaskan peristiwa Liga Champions yang terjadi di Stadion Santiago Bernabeu," ucap gelandang asal Kroasia tersebut.
Fase gugur Liga Champions musim ini memang dilalui Real Madrid dengan rentetan kebangkitan dari ketertinggalan.
Selain dua laga tersebut, Real Madrid juga berhasil menyingkirkan Chelea pada babak perempat final dengan cara serupa.
Setelah unggul 3-1 pada leg pertama, Real Madrid sempat kewalahan karena Chelsea berhasil mencetak tiga gol pada pertemuan selanjutnya.
Namun, mental baja Real Madrid kembali terbukti setelah mampu mencetak dua gol balasan.
Baca Juga: Tukar Guling dengan Barcelona, Arsenal Bidik Memphis Depay Jadi Pengganti Aubameyang
Rangkaian laga penuh keajaiban tersebut akhirnya melenggangkan Luka Modric dan kawan-kawan ke Paris.
Real Madrid akan menghadapi Liverpool pada final Liga Champions di Stadion Stade de France, Sabtu (28/5/2022) waktu setempat atau Minggu pukul 02.00 WIB.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Marca.com |
Komentar