Pasalnya, selain karena Liverpool gagal meraih trofi Si Kuping Besar, Mo Salah juga tak bisa bermain penuh dalam laga itu akibat mengalami cedera bahu.
Dia menderita cedera tersebut karena dijatuhkan oleh Sergio Ramos dengan cara yang kasar pada menit ke-33.
Maka dari itu, penyerang sayap timnas Mesir tersebut tak sabar ingin segera membalas kekalahan menyakitkan tersebut di laga final nanti.
"Jika Anda bertanya kepada saya secara pribadi, saya akan mengatakan saya ingin bertemu Madrid," kata Mo Salah, dikutip BolaSport.com dari BT Sport.
"Karena terakhir bertemu Madrid, kami kalah. Jadi, saya ingin bermain melawan mereka, dan mudah-mudahan kami bisa memenanginya," ujar Mo Salah lagi.
Keinginan Mo Salah untuk balas dendam ke Real Madrid itu pun direspons oleh Davide Ancelotti.
"Saya mengerti bahwa Mo Salah memiliki ambisi untuk bermain melawan tim terhebat di kompetisi ini," ucap Ancelotti seperti dikutip BolaSport.com dari Goal International.
"Para pemain di level ini sangat kompetitif, jadi bagus bagi Mo Salah bisa menemukan motivasi untuk memikirkan balas dendam."
"Akan tetapi, hal yang kami miliki di Real Madrid adalah kami selalu berjuang."
"Kami tidak pernah menyerah dan ini adalah bagian dari sejarah para pemain ini dan klub ini," tutur asisten pelatih Los Blancos itu menambahkan.
Baca Juga: Dilirik Klub Amerika Selatan, Luis Suarez Masih Ingin Berkarier di Eropa
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | BT Sport, Goal International |
Komentar