Semenjak empat hari bertugas, pelatih berusia 56 tahun ini menilai para pemainnya belum berada di level terbaiknya.
Dia pun menuntut mereka untuk bekerja lebih keras baik sebelum latihan, dalam latihan, dan setelah latihan.
Selain meningkatkan intensitas latihan, para pemain juga diminta mengembleng dirinya secara mandiri.
Artinya, Hanif Sjahbandi dan kawan-kawan harus menambah porsi latihan di rumah atau di gym.
Baca Juga: Evan Dimas Cedera, Absen Bela Timnas Indonesia Vs Bangladesh
Melihat persiapan ini, Hanif percaya Thomas Doll bisa membawa angin perubahan bagi Persija.
Dia juga sudah tidak sabar menantikan tangan dingin pelatih yang pernah menukangi Borussia Dortmund itu.
“Mungin karena masih awal maka menu latihannya diisi oleh conditioning dan hal-hal mendasar."
"Saya belum tahu akan seperti apa. Semoga yang diinginkan Coach bisa diterima dengan baik,” ucapnya.
Sementara itu, Hanif sendiri memastikan tak menemui kendala yang berarti terkait adaptasinya di lingkungan Persija.
Dia sudah mengenal hampir sebagian besar para tim kebanggaan warga Jakarta ini.
“Teman-teman di sini ada yang pernah bersama. Semua berjalan lancar karena teman teman banyak yang membantu adaptasi di dalam dan luar lapangan. Jadi semua berjalan baik,” tutur mantan pemain timnas U-23 Indonesia.
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Persija.id |
Komentar