Ketika berbicara pembalap muda, sorotan mata Espargaro tertuju kepada pembalap debutan, Raul Fernandez, di tim Tech3 KTM.
Fernandez tahun lalu mencuri perhatian ketika langsung terlibat dalam persaingan gelar juara Moto2 pada musim pertamanya di kelas menengah.
Sementara untuk kursi kedua, Espargaro merasa RNF dan Aprilia harus realistis dengan situasi yang terjadi saat ini.
Keluarnya Suzuki Ecstar dari MotoGP pada akhir musim menambah deretan pembalap matang yang belum memastikan masa depannya.
"Dengan situasi saat ini ada lebih banyak pembalap berpengalaman yang tersedia," kata Espargaro dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
"Mungkin mereka harus menemukan kombinasi antara pembalap dengan lebih banyak pengalaman dan pembalap yang lebih muda."
"Saya hanya akan memberi tahu Anda bahwa, di antara para pembalap muda, tidak hanya sekarang, saya selalu sangat menyukai Raul," imbuhnya.
Adapun soal jatah pembalap senior, Espargaro menyarankan Aprilia untuk merekrut Alex Rins dari tim Suzuki Ecstar.
Rins memerlukan tim baru setelah Suzuki mundur. Untungnya, pemenang tiga balapan MotoGP itu tak masalah turun kasta ke tim satelit.
Baca Juga: MotoGP Italia 2022 - RC213V Belum Sempurna, Marc Marquez Pasrah Jika Harus Start dari Belakang
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar