"Saya telah berbicara dengan liga lain, beberapa dari mereka akan bergabung."
"Kami akan melakukan apa pun yang dikatakan Presiden Liga Prancis. Mereka sudah mengenal saya di Eropa."
"Dengar Nasser, apa yang Anda lakukan adalah mengacaukan sepak bola. Ini sama berbahayanya dengan proyek Liga Super," tutur Tebas melanjutkan.
Aksi Tebas melakukan protes kepada PSG sebenarnya tidak hanya sekali ini terjadi.
Tebas juga pernah melaporkan PSG dalam hal financial fair play saat merekrut Neymar Junior dari Barcelona pada 2017 lalu.
Baca Juga: Berani Tolak Real Madrid, Kylian Mbappe Dapat Ejekan dari Gelandang Pinggiran Los Blancos
Akan tetapi, PSG akhirnya lepas dari sanksi karena dinyatakan tidak bersalah oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Marca |
Komentar