Fikri/Bagas sendiri masih harus menghadapi Goh/Izzuddin yang lebih diunggulkan pada perempat final.
Goh/Izzuddin mencetak pencapaian bagus pada tahun ini dengan gelar juara dari German Open 2022, runner-up pada Swiss Open 2022, dan medali perunggu Kejuaraan Asia 2022.
Goh/Izzuddin pun bukan satu-satunya pasangan Malaysia yang berpeluang dihadapi Marcus/Kevin.
Ketiga pasangan ganda putra andalan Malaysia mengepung Marcus/Kevin karena sama-sama tergabung di pul atas.
Jika lolos ke semifinal, Marcus/Kevin berpeluang menghadapi salah satu di antara Aaron Chia/Soh Wooi Yik (unggulan ke-4) dan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (unggulan ke-7).
Chia/Soh masih mengusung ambisi memenangi turnamen BWF World Tour pertama mereka sepanjang karier.
Direktur Kepelatihan Ganda BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia), Rexy Mainaky, masih percaya dengan potensi Chia/Soh yang menjadi pasangan nomor satu di Negeri Jiran.
Kemenangan Chia/Soh dengan skor 21-17, 21-10 atas juara Olimpiade Tokyo, Lee Yang/Wang Chi-Lin, pada perempat final Thailand Open 2022 mempertebal keyakinan pelatih asal Indonesia itu.
"Kemenangan atas pasangan Taiwan adlaah salah satu performa terbaik mereka. Saya melihat banyak sisi positif dari permainan mereka," kata Rexy, dilansir dari The Star.
"Wooi Yik terutama sudah berusaha lebih keras. Performanya belum ke level terbaik setelah terpapar Covid-19 pada Maret lalu tetapi dia kembali ke jalur yang benar."
Indonesia Masters 2022 akan berlangsung pada 7-12 Juni mendatang di Istora Senayan, Jakarta.
Baca Juga: Penebusan Fajar/Rian pada Indonesia Masters dan Indonesia Open 2022
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Thestar.com.my, BWFBadminton.com |
Komentar