Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Timnas Indonesia Bertolak ke Kuwait, Kolonel Bader Al-Mutawa Sudah Menanti

By Wibbiassiddi - Jumat, 3 Juni 2022 | 19:33 WIB
Saddil Ramdani berbincang dengan Marc Klok usai Timnas Indonesia menjamu Bangladesh dalam FIFA Matchday di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, 1 Juni 2022.
PSSI.ORG
Saddil Ramdani berbincang dengan Marc Klok usai Timnas Indonesia menjamu Bangladesh dalam FIFA Matchday di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, 1 Juni 2022.

BOLASPORT.COM - Bintang energik Timnas Indonesia Saddil Ramdani masih ingusan kala impian Bambang Pamungkas dkk terkubur di Kuwait dalam Kualifikasi Piala Asia 2011.

Umurnya baru 10  tahun ketika Skuad Garuda harus menyerah 1-2 kepada Al-Azraq (Si Biru) di Al Kuwait Sports Club Stadium, Kuwait City, 14 November 2009.

Timnas unggul lebih dulu melalui gol Bambang Pamungkas menit ke-33 berkat umpan sepak pojok Ismed Sofyan.

Kuwait tak kunjung bisa membalas hingga waktu normal pertandingan tinggal sepertiga lagi.

Namun, petaka datang ketika wasit menunjuk titik putih penalti karena menilai Muhammad Ilham melanggar pemain Kuwait di kotak terlarang.

Bader Al-Mutawa, yang dipercaya menjadi algojo, sukses menyamakan skor menjadi 1-1 di menit ke-60.

Mendekati ujung waktu, duel itu sepertinya akan berakhir 1-1.

Namun, akibat kelengahan lini bertahan Indonesia, dua menit sebelum laga berakhir Bader melesatkan bola terarah ke tiang jauh, yang tak mampu dijangkau kiper Markus Haris Maulana.

Striker yang ketika itu berusia 24 tahun ini benar-benar menjadi mimpi buruk Skuad Garuda.

Baca Juga: Permintaan Khusus Shin Tae-yong ke Striker Timnas Indonesia

Si kecil Saddil mungkin tak menonton pertandingan yang sangat menarik dan menegangkan itu.

Maka, tak pernah pula terpikir di benak anak dari desa terpencil di Kepulauan Muna, Sulawesi Tenggara, itu akan bertemu Bader.

Akan tetapi, kini, 13 tahun kemudian, Saddil berkesempatan bertemu Bader, bahkan juga berambisi membalaskan dendam para seniornya dulu.

Saddil sekarang berumur 23 tahun, sedangkan Bader 37 tahun.

Sayap Sabah FC itu dipercaya Shin Tae-yong memperkuat Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Asia 2023.

Tim Merah-Putih tergabung di Grup A bersama tuan rumah Kuwait, Yordania, dan Nepal.

Sekjen PSSI Yunus Nusi mengatakan, Timnas Indonesia akan bertolak dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta ke Kuwait, Jumat (3/6/2022) petang.

Baca Juga: Tolak Banyak Tawaran, Shin Tae-yong Ungkap Punya Cita-cita Masa Depan dengan Timnas Indonesia

Mereka dijadwalkan mendarat di Kuwait International Airport, Minggu (5/6/2022).

Shin Tae-yong membawa 23 pemain dari 29 orang yang dipanggilnya untuk pemusatan latihan dan uji coba di Bandung.

"Bola itu bundar, pastinya kita akan bekerja maksimal melawan Kuwait, Yordania, dan Nepal," ucap pelatih asal Korea Selatan itu.

Kuwait menjadi lawan pertama Indonesia tanggal 8 Juni, disusul Yordania dan Nepal.

Bader dkk sudah siap menyambut Indonesia, bahkan kembali menghantuinya.

Bader Al-Mutawa (lingkaran kuning) akan kembali mengapteni Timnas Kuwait melawan Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023.
TWITTER.COM/KUWAITFA
Bader Al-Mutawa (lingkaran kuning) akan kembali mengapteni Timnas Kuwait melawan Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023.

Striker berpangkat kolonel itu masih dipercaya sebagai kapten Kuwait.

Dia tak hanya menjadi pemain tertua di skuadnya dengan usia 37 tahun, tapi juga tercatat sebagai pemegang cap terbanyak Kuwait, yakni 193 pertandingan.

Bahkan, di Timnas Kuwait saat ini bomber klub Qadsia itu juga menjadi pencetak gol terbanyak dengan jumlah 57.

Baca Juga: Komitmen Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023

Pada 1 Juni lalu Kuwait dan Indonesia sama-sama beruji coba sebagai persiapan ke Kualifikasi Piala Asia 2023.

Dikomandani Bader, Kuwait menang 2-0 atas Singapura di Abu Dhabi, sedangkan Indonesia ditahan Bangladesh 0-0 di Bandung.

Selain sebagai pesepak bola profesional, pria berpangkat kolonel itu juga menjabat Direktur Departemen Urusan Keamanan di Kuwaiti National Assembly Guard.

Di atas kertas, Kuwait yang berperingkat 146 FIFA diunggulkan menang.

Namun, dengan ranking FIFA 159 bukan berarti Indonesia underdog.

Jika mampu menang atas Kuwait, ini akan menjadi bandul semangat luar biasa untuk menghadapi Yordania.

Dari 24 tim yang bersaing di kualifikasi ini, hanya 11 yang lolos ke putaran final Piala Asia 2023, dengan rincian 6 juara grup dan 5 runner-up terbaik.

Selamat berjuang, Timnas Indonesia.

23 PEMAIN TIMNAS INDONESIA UNTUK KUALIFIKASI PIALA ASIA 2023

1. Asnawi Mangkualam, Ansan Greeners
2. Muhammad Rafli, Arema FC
3. Rizky Ridho, Persebaya
4. Irfan Jaya, Bali United
5. Nadeo Argawinata, Bali United
6. Stefano Lilipaly, Borneo FC

7. Terens Puhiri, Borneo FC
8. Witan Sulaeman, FK Senica
9. Elkan Baggott, Ipswich Town
10. Fachruddin Aryanto, Madura United
11. Koko Ari, Persebaya
12. Marselino Ferdinan, Persebaya

13. Marc Klok, Persib
14. Rachmat Irianto, Persib
15. Ricky Kambuaya, Persib
16. Syahrian Abimanyu, Persija
17. Muhammad Adisatryo, Persik
18. Moh Edo Febriansah, RANS Nusantara FC

19. Dimas Drajad, Persikabo
20. Syahrul Trisna, Persikabo
21. Alfeandra Dewangga, PSIS
22. Saddil Ramdani, Sabah FC
23. Pratama Arhan, Tokyo Verdy

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : PSSI.org

Komentar (2)
evan dimas ga ikut yaa....

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
33
79
2
Arsenal
34
67
3
Manchester City
34
61
4
Nottingham Forest
33
60
5
Newcastle United
33
59
6
Chelsea
33
57
7
Aston Villa
34
57
8
AFC Bournemouth
33
49
9
Fulham
33
48
10
Brighton & Hove Albion
33
48
Klub
D
P
1
Persib Bandung
29
61
2
Dewa United FC
29
53
3
Persebaya Surabaya
29
52
4
Persija Jakarta
29
47
5
Malut United
29
47
6
PSM Makassar
29
44
7
Borneo Samarinda
29
43
8
Arema
28
42
9
Persita
29
42
10
PSBS Biak Numfor
29
41
Klub
D
P
1
Barcelona
33
76
2
Real Madrid
33
72
3
Atletico Madrid
32
63
4
Athletic Bilbao
33
60
5
Villarreal
32
52
6
Real Betis
32
51
7
Celta Vigo
33
46
8
Mallorca
33
44
9
Real Sociedad
33
42
10
Rayo Vallecano
32
41
Klub
D
P
1
Inter
33
71
2
SSC Napoli
33
71
3
Atalanta
33
64
4
Bologna
33
60
5
Juventus
33
59
6
Lazio
33
59
7
Roma
33
57
8
Fiorentina
33
56
9
AC Milan
33
51
10
Torino
33
43
Pos
Pembalap
Poin
1
M. Marquez Ducati Team
123
2
A. Marquez Gresini Racing
106
3
F. Bagnaia Ducati Team
97
4
F. Morbidelli Team VR46
78
5
F. Di Giannantonio Team VR46
48
6
J. Zarco Team LCR
38
7
M. Bezzecchi Aprilia Racing Team
32
8
F. Quartararo Yamaha Factory Racing
30
9
A. Ogura Trackhouse Racing Team
29
10
L. Marini Honda HRC
26
Close Ads X