Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Nottingham Forest 1977-1978: Taklukkan Kasta Tertinggi dan Diperkuat Mantan Pelatih Timnas Indonesia

By Ivan Rahardianto - Senin, 6 Juni 2022 | 06:15 WIB
TWITTER.COM/ RAULMTNEZ_88

Di bek sayap, ada pemain muda yang menjanjikan, Viv Anderson, yang berkembang menjadi salah satu full-back terbaik Inggris dan pemain kulit hitam pertama yang bermain untuk timnas Inggris.

Ditambah dengan bek sayap bagus namun kurang mendapatkan perhatian, yaitu Collin Barret.

Archie Gemmill yang seharusnya sudah melewati masa terbaiknya, diangkut dari Derby County  dan dalam waktu yang singkat menjadi pemain yang vital di lini tengah Nottingham Forest. Ia cepat, ngotot, dan kompetitif.

Pemain lama seperti John Robertson yang telah berada di Nottingham Forest selama bertahun-tahun, tetapi kelebihan berat badan, tidak sehat, dan tidak mampu mengularkan kemampuan terbaiknya.

Setelah Clough datang, Robertson menjadi pemain sayap kiri yang paling cerdas dan kreatif di Inggris Raya.

Clough juga menggunakan pemain yang sudah lama bekerja dengannya, yakni John McGovern yang pernah bekerja sama dengan Clough di Hartlepools United, Derby County, dan Leeds United.

McGovern sang gelandang underrated itu bermain sangat konsisten di lini tengah Nottingham Forest. David Needham yang datang dariQueens Park Rangers adalah bek yang bisa mengumpan dengan akurat saat di-pressing lawan.

Martin O'Neill, si gelandang cerdas, berkembang menjadi pemain yang bagus setelah melewati masa-masa sulitnya.

Ian Bowyer, yang bergabung dari Leyton Orient FC, adalah gelandang pekerja keras dan serba bisa.

Di depan, Peter Withe, pemain yang di kemudian sempat melatih timnas Indonesia, adalah salah satu pembelian terbaik Nottingham Forest dan menjadi pemain yang diandalkan oleh Clough untuk mencetak gol. Hasilnya, 19 gol ia lesakkan ke gawang lawan.

Terakhir, jangan lupakan peran Taylor, sang asisten Brian Clough.

Cloguh sangat percaya pada kemampuan Taylor dalam urusan melihat potensi pemain.

Peter Taylor punya kriteria dalam membeli atau melihat potensi pemain.

Pertama, Taylor tidak terlalu mempedulikan kecepatan pemain. Baginya, kecepatan adalah atribut nomor dua pada pemain bola.

Pasalnya, Taylor sering melihat pemain yang punya kecepatan seperti cahaya, tetpi tidak mampu menghasilkan apapun untuk tim dan tidak bisa mengumpan dengan baik.

Oleh karena itu, Taylor lebih menghargai pemain yang lambat, sebab mereka mampu mengumpan dan mengontrol dengan baik.

Kedua, intelejensi atau kecerdasan pemain sangat penting dalam penilaian Taylor.

Ketiga, Taylor tidak mencari pemain yang punya tipikal bermain agresif.

Bagi Taylor, pemain yang terlalu keras saat bermain bisa mencelakai pemain lawan dan merugikan timnya sendiri

Penutup

Kombinasi pemain underrated, pelatih cerdas yang bermulut besar, dan sang asisten yang punya intuisi tajam dalam memilih pemain adalah modal Nottingham Forest menguasai jagat persepakbolan Inggris di dekade 70an.

Mereka menjuarai Liga Inggris 1978 dan kompetisi European Cup selama 2 tahun berturut-turut, mengalahkan Malmo pada 1979 dan Hamburg-nya Kevin Keegan 1980. Golden era.

Baca Juga: Bobol Gawang Nottingham Forest, Diogo Jota Jadi Pemain Portugal Tersubur, Ungguli Cristiano Ronaldo

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ade Jayadireja
Sumber : gameofthepeople.com, goaldentimes.org
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Panutan Megawati Makin Gila Karena Dekati Rekor Langka Usai Juara Bertahan Berhasil Dipecundangi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136