Olahraga dayung Dragon Boat atau Perahu Naga mengandalkan kerja sama tim dan menjunjung tinggi nilai keberagaman, gotong royong, persatuan dan sportivitas.
Menurut Wibowo Suseno Wirjawan, Pengurus PODSI DKI, penyelenggaraan Jakarta Dragon Boat Festival Ke-4 2022 diharapkan akan makin memajukan olahraga dayung Dragon Boat di Tanah Air dan mencetak lebih banyak bibit-bibit atlet terbaik.
Ajang ini juga diharapkan memberikan dampak positif bagi lingkungan karena bertujuan membangun kesadaran dan konstribusi masyarakat atas kondisi perairan di Indonesia.
Wibowo juga mengajak masyarakat untuk segera mendaftarkan klub dan komunitasnya guna ikut meramaikan perayaan JDBF ke-4.
Klub Dayung Bahtera sendiri berdiri pada tahun 2006, yang awal pendiriannya bertujuan untuk mencari dan melatih bibit-bibit muda sebagai atlet di bawah pengawasan Pengprov PODSI DKI.
Resmi terdaftar pada 2016, Klub Dayung Bahtera kemudian bertanggung jawab dalam proses pendidikan dan pelatihan atlet muda untuk mewakili DKI Jakarta dalam kejuaraan di tingkat nasional maupun internasional.
Baca Juga: SEA Games 2021 – Umur Tidak Batasi Anwar Tarra Sumbangkan Emas
Hingga saat ini, Klub Dayung Bahtera telah mencetak atlet-atlet muda berprestasi yang sudah bertanding dan memenangi berbagai kejuaraan bergengsi seperti SEA Games, Asian Games dan Olimpiade.
Klub Dayung Bahtera merupakan rekan penyelenggara Jakarta Dragon Boat Festival.
Jakarta Paddle Club (JPC) berdiri pada tahun 2014 dengan misi untuk mempromosikan olahraga dayung Dragon Boat, Stand Up Paddle, dan kano kepada masyarakat dan komunitas yang luas.
JPC bersifat sosial dan kompetitif, berbasis semangat komunitas yang menjunjung tinggi keberagaman dan sikap saling menghormati dalam menjalani gaya hidup aktif dan sehat baik di air maupun di daratan.
Melalui kegiatan olahraga, JPC juga bertujuan untuk membangun kesadaran menjaga alam dan lingkungan dalam kegiatan program pembersihan pantai.
Jakarta Paddle Club merupakan pendiri dan rekan penyelenggara Jakarta Dragon Boat Festival.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | JDBF |
Komentar